Manusia yang Rugi, Orang Tua yang sudah Meninggalkan Anaknya tanpa Iman Islam
Sebelumnya saya
mohon maaf jika dalam tulisan saya seterusnya ada pihak atau unsur yang merasa
kurang setuju, atau merasa di rugikan. Saya menulis ini sesuai dengan apa yang saya
alami dan sesuai dengan yang saya ketahui, meskipun dari teman-teman saya
(orang sekitar).
Sesuai judulnya
Manusia yang rugi atau orang tua yang sudah meninggal, kenapa di beri judul
aneh atau gak nyambung mungkin?? He he he
Maksud saya
disini adalah Manusia yang rugi adalah manusia yang sudah meninggal (karena dia
tidak bisa memohon taubat ataupun memperbaiki hidupnya tanggung jawabnya kepada
Tuhan الله
. karena Manusia yang sudah meninggal hanya bisa berharap 3 harapan yang dia
miliki, itupun jika dia menyiapkannya sebelum mati (selama hidup di Dunia).
Seperti Hadist yang sudah tidak asing lagi yaitu “jika Anak Adam/Manusia
meninggal maka putus seluruh amalnya kecuali 3 hal. 1, ilmu yang bermanfaat
bagi siapapun termasuk dirinya sendiri. 2, Sodaqoh Zariyah. 3 anak Soleh yang
akan mendoakan kepadanya”. Maka selain ini manusia yang sudah meninggal tidak
memiliki harapan apapun apabila dia memiliki banyak Dosa, lalai akan perintah الله . selalu hidup sesuka hati tanpa peduli Perintah ataupun
larangan الله
.
ILMU yang
bermanfaat, bisa saja sebuah tulisan-tulisan tentang ilmu Agama, dan ilmu-ilmu
yang di pandang baik menurut Agama الله . atau murid yang pernah dia ajarkan tentang ilmu-ilmu agama
seperti tatacara beribadah, ngaji dan lainnya. Bisa juga teman atau orang
sekitar kita yang kita ajarkan tentang ilmu pengetahuan Agama, atau apapun yang
bersngkutan dengan Agama.
Maka Sahabat
sekalian marilah kita selagi masih di beri kesempatan Hidup oleh Tuhan (الله ), kita manfaatkan sebaik mungkin, kita belajar tentang ilmu
Agama, perbaiki hidup kita sebelum meninggalkan Dunia ini, sebelum menghadap الله . jangan sampai kita di Akhirat tidak memiliki apapun. Amrilah
kita memperbaiki diri sebelum menjadi orangtua. Jangan sampai anak-anak kita
bertanya kepada kita, dan mereka hanya mendengar jawaban tidak tau. Padahal
belajar Agama islam gratis kawan di masjid-masjid, di majlis ta’lim semuanya
tidak pernah memungut bayaran. Berbeda dengan kursus-kursus lainnya yang sangat
mahal, namun kita tetap saja memburunya. Semoga الله selalu memberikan kita bimbingan dan keselametan agar semua
urusan kita semuanya Lancar.
Anak yang
mendoakan kepada kita jika kita sudah Meninggal. Kebayang gak sih kalau kita
sudah meninggal, terus anak-nak kita atidak pernah mendoakan kita, apalagi
membacakan Yasinan tiap malam Jum’at. Jika mereka mengingat kita mereka hanya
memandangi Foto kita, atau hanya mengirim karangan bunga ke makam kita. Padahal
semuanya itu tidak kita butuhkan sebagai manusia yang sudah meninggal. Karena
kita hanya butuh Doa, doa dan di Doakan oleh manusia-manusia yang masih Hidup.
Di dunia kita kelaparan masih bisa mengemis, atau bekerja mencari sesuap nasi,
apabila anak-anak ataupun saudara-saudara kita tidak peduli dengan kita. Tapi
jika di Akhirat sana apa yang bisa kita lakukan jika kita sangat butuh amal
baik untuk menghadap Tuhan الله
. maka sahabat sekalian marilah kita belajar sedikt demi sedikit Agama الله , agar kita dapat mengajarkan, atau membagikannya kepada anak
cucu kita, saudara kita atau siapapun yang kita ajarkan, karen itu semua akan
menjadi bekal (tabungan kita) di akhirat sana ketika kita sudah meninggal.
Ingatlah الله itu maha mengetahui, sekecil apapun Dosa atau Phala kita takan
pernah luput dari الله
, itu akan di berikan kepada kita blasannya di akhirat kelak, kecuali Dosa yang
telah di ampuni. Bukankah Manusia di ciptakan hanya untuk Ibadah semata. Dan
bukankah Dunia ini bukan surganya Muslim tapi Penjara?, penjara bukan berarti
kita di siksa di pekerjakan selayaknya penjara-penjara di dunia. Namun penjara
disini kita harus makan, minum berpakaian hidup dan lainnya harus sesuai aturan
Agama yang telah di tetapkan. Dimana
kita makan bukan karena enak, tapi karena Halal. Marilah kita berkumpul bersama
Orang-orang yanga akan membawa kita pada kebaikan baik itu di Dunia maupun di
Akhirat. Marilah kita mulai menanyakan meminta pendapat dari kiyai, ulama, atau
siapapun yang mengerti Quran hadist dan ilmu-uilmu hukum Agama. Ketahuilah
Sahabat Islam itu Indah, Islam itu Hebat, kita harus bangga memiliki Agama yang
sangat detail, dan memiliki Tuhan الله yang tidak pernah tidur
ataupun mengantuk, tuhan yang maha pengasih dan maha penyayang, tuhan yang maha
kuasa dan maha melihat.
Sodaqoh
Zariyah. Marilah sisihkan sebagian harta kita untuk orang lain, ataupun Agama الله . karena semua harta kita takan pernah abadi kecuali yang di
titipkan kepada الله
, maka akn di lipat gandakan 10 x lipat. Yang kita pakai akan rusak, yang kita
makan.minum akan menjadi kotoran. Yang kita simpan belum tentu bisa kita
nikmati. Manusia itu dijaga dengan ilmunya, dan Mnausia juga menjaga Hartanya.
Rejeki manusia
memang sudah di tentukan oleh sang pencipta الله , namun jalannya kita yang memilih apa kita mau jalan halal,
ataukan jalan Haram?. Semakin banyak harta yang kita miliki maka akan semakin
banyak juga yang harus kita pertanggung jawababkan di akhirat kelap di hadapan الله . kita semua Manusia kelak sesudah meninggal akan di
pertanyakan seputar harta kita , dari mana Harta itu, dengan jalan apakan
mendapatkannya, di gunakan untuk apa semua harta kita, dan di kemanakan harta
kita semuanya itu. Kebanyakan Manusia menganggap bahwa Miskin, Musibah.bencana
dan sejenisnya adalah Ujian dari الله , padahal harta, Kekayaan, jabatan anak Istri, dan sebagainya
semuanya juga Ujian, hanya saja mereka tidak menyadarinya. Dan inilah yang
paling berbahaya.
Dulu Nabi
Muhammad semasa Beliau masih Hidup di tawari sebuah gunung untuk di jadikan
Emas (agar Nabi menjadi kaya raya), namun nabi menolaknya, karena nabi lebih
memilih hidup sederhana, karena Nabi hatinya tidak ada rasa cinta ataupun suka
akan Dunia (kekayaan/Jabatan), dan itu di ikutin./di cintoh oleh para
sahabatnya, mungkinkah akan di contoh juga oleh Umatnya?.
Jangan sampai
kita menjadi manusia yang bodoh dalam urusan Agama. Tidakah kita sadari
Generasi bangsa ini, mungkin hampir di setiap Negara juga semuanya semakin
Rusak, karena Generasi Muda tidak memiliki Pondasi/Dasar agama Yang baik, dan
Iman yang kuat/kokoh. Manusia yang memiliki Iman yang kuat dan Dasar/pondasi
Agama yang baik, mereka akan merasa di perhatikan oleh الله dan akan selalu merasa malu dan takut jika berbuat jahat atau
curang dalam hal apapun dan dimanapun.
Tidakah kita
sadari Sahabat hampir di setiap negara terjadi konflik peperangan kerusuhan dan
lain sebagainya menandakan akan kehancuran Dunia ini, seperti kata para Ulama,
Dunia ini sudah sangat tua ketika di Jaman Nabi Muhammad.
Demikian hanya
sampai disini untuk kali ini yang dapat saya sampaikan, terima kasih. Ada yang
mau menambahkan mungkin di komentar!! Silahkan J
Komentar
Posting Komentar