Ulang Tahun / Birth day perayaan dan maknanya


Kalau membicarakan yang namanya Ulang Tahun, Sebenarnya bagi saya, Ulang tahun saya, biasa-biasa aja, tidak ada yang lebih special di bandingkan hari-hari yang lainnya. Hanya biasanya kalau saya sedang siap saya berpuasa di hari kelahiran saya, tapi berhubung kerja ya, ada alasan saya tidak berpuasa.
27 - 08 – 2013 ulang Tahun saya yang ke 26, tidak terasa sudah 26 Tahun saya hidup di muka bumi ini, atau lebih tepatnya Usia saya sudah berkurang 26 tahun. Saya ingin memiliki jasa untuk sesama/semua orang, namun karena saya Bodoh dalam bidang agama dan juga Dunia jadi  saya hanya bisa menyampaikan apa yang saya dapatkan dari orang-orang Hebat yang pernah saya Temui, mungkin Orang-orang Hebat yang pernah saya temui mereka adalah, para Kiyai/Ulama, sahabat yang menginspirasi, teman yang senang berbagi ilmu/menolong, saudara yang selalu menasehati dan menegur saya,  jika saya berbuat salah. Namun tidak saya lupakan juga para Guru-guru sekolah saya. “semoga Allohu Robbana membalas semua kebaikan Kalian semuanya dengan sebaik-baiknya pembalasan di Dunia dan di Akhirat,  dan semoga mereka selalu di beri putunjuk dan pertolongan Alloh selamanya. amin”.
Pada ulang tahun kali ini semua teman-teman saya memiliki kesempatan untuk mengerjain saya habis-habisan tanpa henti dan tentu saja tanpa ampun. Flash back dulu ya :
27 Agustus  2006 Ngomong-ngomong Ulang tahun, saya tidak pernah mengingatnya, toh tidak ada yang special, keluarga kami tidak pernah ada yang merayakan Ulang tahun, bahkan jika keluarga saya di tanya kapan saya Ulang tahun?pasti tidak akan ada yang mengetahuinya! Apalagi teman-teman saya?? Mereka hanya percaya apa saja tanggal kelahiran saya dari jejaring Sosial, begitulah Jejaring sosial menjadi Tuhan bagi manusia di jaman Modern ini. Ya memang tidak ada yang special di hari ulang tahun memang, kecuali dengan berpuasa dan mensyukurinya dengan memperbanyak ibadah ataupun sedekah. Namun pada saat Ulang tahun saya yang ke 19, saya ingat dimana ulang tahun saya di rayakan bersama anak-anak di daerah purwakarta, di tambah waktu itu saya sedang menjalin asmara dengan  Adelia MN gadis jawa yang sudah pindah keluarganya di Purwakarta, dia anak gadisnya seorang Leader di mana saya bekerja d sebuah Pabrik Pemintalan Benang terbesar di Indonesia. Kami bertemu di tempat kerja, karena kami satu  divisi.Terang saja kami semuanya bersuka ria, makan-makan di sebuah warung makan malam di pinggiran jalan Purwakarta , kebanyakan orang bilang ini daerah pasar Rebo, tapi saya tidak tahu pasti, yang saya Tahu inilah Kota ter ramai di daerah Purwakarta jika malam Hari.
Adelia MN memberi saya sebuah kado isinya adalah Topi Putih berlogo A, saya tidak tau ada maknanya apa tidak logo A itu, mungkin saja karena nama dia berawal huruf A (Adelia Mulia Nengsih), selain Topi putih adalagi hadiah lain di dalam kado itu yaitu Cokelat, maknanya mungkin dia tau kalau saya sangat suka Cokelat, atau karena saya manis seperti Cokelat J, tapi dia menyisipkan sepucuk surat, “Cokelat itu maknanya Ade sayang sama AA” dan Diary book, hah saya sedikit kaget, apakah dia tau kalo saya suka menulis di cacatan harian saya, atau apa ini artinya, ketika saya buka Diary itu ada tulisan “jadikanlah ini wakil saya, jika AA marah, rindu, senang ungkapkanlah ke Diary ini ya A” lalu saya menutup Kado itu dan tersenyum “terima kasih” guman hati saya. Itulah hari bersejarah di hari Ulang tahun saya 27 Agustus, meskipun secara tertulis hari ulang tahun saya 10 April, namun saya selalu mengakui ulang tahun saya 27 agustus, meskipun ada banyak yang mengucapkan selamat ulang tahun pada tanggal 10 april. Saya rasa itulah Ulang tahun terbaik saya yang pertama dan mungkin yang terakhirnya karena sudah lama ini saya berhubungan dengan Wanita jarang sekali berlangsung lama, ya saya selalu pilih-pilih, apalagi orangtua saya waduh gak ketulungan, harus yang inilah harus yang itulah repot Bunda. Bagaimanapun I love you Bunda J.you are my everything.
27 Agustus 2009, ketika itu saya hanya mendapatkan Kado dari tukang Post yang mengantarkannya ke Rumah saya. Saya sangat bingung siapa yang mengirim kado melalui jasa Post?, apakah Adelia? Tak mungkin dia sudah 1 tahun memulai hidup Baru dengan si Ardi, dan saya  memang sempat berkomunikasi dengan Adelia, Ardi dan anak mereka. Daripada penasaran, mendingan aku buka segera kado ini apa isinya, isi kado itu 2 buku Novel terjemahan, 1 kamus bahasa Inggris, dan 3 buah Kartu Post dari negara dimana seorang Sahabat saya tinggal “Mexico” ya  ini Kado Ulang tahun dari Sahabat saya Wiratha Muhammad Aslam (Raj Mohamed Aslam), namun anehnya kado ini pengirimnya dari Indonesia bukan dari Mexico?, ngapain saya bingung yang penting saya harus berterima kasih. Kado itu sudah saya simpan dengan baik, dan selalu mengingatkan padanya sampai kapanpun, karena Sahabat saya memang sudah terpisah dengan kehidupan saya oleh Ruang dan waktu. Dan saya tidak sempat berterima kasih secara langsung kepadanya, semoga kamu mendapatkan Tempat disisinya Sahabat, i Love you.
Sekarang 27 Agustus 2013, dimana saya bekerja sore hari, saya habis di ceplokin”di lemparin” telor begitu banyak, dan beberapa gelas air comberan sisa cucian piring/perabot  kotor, kopi kecap dan apapun itu yang bau dan berwarna (biar hariku semakin berwarna) mungkin?, saya bagaikan terasingkan di tempat kerja dimana sesama teman kerja masih belum puas dengan memberi Cake dan menamparkan di muka saya, jujur saya sangat senang meskipun demikian, karena sudah 2 tahun ini saya selalu lolos dari eksekusi ulang tahun di tempat kerja saya seperti biasanya. Usia saya sudah menduduki angka  26 angka yang tidak sedikit memang, namun kadang saya berfikir  itu terlalu cepat, saya masih merasa banyak hal-hal yang harus saya lakukan, banyak yang harus saya pelajari dan banyak  lagi yang belum saya dapatkan.
Bukan saya tidak mensyukuri apa yang Robb beri sampai saat ini, namun semuanya lebih ke belum puas saya untuk mendapatakan sedikit demi sedikit yang saya targetkan dalam hidup saya.
Jika di hitung nikmat Tuhan yang telah dia limpahkan kepada saya, tidak  akan terhitung, dan jika di tuliskan juga takan pernah bisa, karena nikmat Tuhan terlalu banyak dan tidak ada habisnya.
Saya sangat bersyukur Tuhan (Allohu Robbana) selalu memberikan apapun yang saya minta, hanya menunggu waktu saja, maka itu saya harus bersabar dan tetap berusaha di barengi Doa.
Sampai saat ini pengalaman hidup saya, berpetualang merantau kesana-sini, memiliki banyak kenalan teman bahkan sahabat yang baik, yang selalu mau berbagi apapun dengan saya. Merek mau menerima saya apa adanya, dan mau memperbaiki apapun yang salah dengan diri saya, kehidupan saya. dengan ikhlas bersahabat dengan saya. Begitu banyak ilmu yang saya dapatkan dari mereka yang saya kira sampai sekarang bermanfaat untuk hidup dan masa depan saya.
Meskipun kehidupan ini silih berganti, dan ada pertemuan pasti ada perpisahan, dan saya harus meninggalkan ataupun di tinggalkan sahabat ataupun teman-teman baik saya, memang sedih namun inilah kehidupan yang sebenarnya.
Setiap hari ulang tahun saya, saya belum pernah mengajukan permintaan apapun kepada Tuhan, saya terlalu malu terus meminta yang saya inginkan sudah Tuhan penuhi sebelum saya memintanya. Namun belakangan ini saya selamu memohon, memanjatkan Doa kepada Allohu Robb, saya ingin memiliki banyak teman yang mampuh mengingatkan saya pada sang pencipta (Alloh), saya ingin terus bersama teman-teman yang akan selalu menunjukan jalan cahaya,  kehidupan yang selalu mengingatkan saya akan mati. Bukan teman yang membuat saya merasakan hidup abadi.
Namun hal yang paling membingungkan adalah saya belum memiliki seorang Isteri di usia yang sekarang ini. Yang lebih menyedihkan lagi jika saya pulang ke kampung halaman, melihat teman-teman sekampung saya sudah memiliki anak, saat saya melihat mereka  menggendong anaknya bersama isterinya, haduh saya sangat iri hati dengan mereka.
Saya belum bisa melaksanakan yang satu ini, saya masih belum merasa bertanggung jawab untuk membangun suatu keluarga, mengingat kehidupan saya yang sampai sekarang ini masih labil. Namun jika Tuhan sudah mentakdirkan seorang wanita yang akan menjadi bidadariku di dunia maupun di akhirat, insya Alloh saya akan mencobanya.
Setiap selesai sholat saya selalu meminta kepada Tuhan “ya Alloh berikanlah saya Jodoh yang solehah, yang mempuh memberikan saya dan keluarga saya Surga di dunia maupun di akhirat”
Sampai sekarang ini usia saya yang memang bukan anak-anak lagi, saya hanya ingin mengucapkan terima kasih kepada para Bidadari yang telah sempat mewarnai Hati dan kehidupan saya (ADM, NNK, DS,RTA, VR, YT, FR, DN) di batam, Purwakarta, Semarang, Bandung, Bintaro/Jakarta. selain itu semuanya hanya teman biasa saja. J.
Jadi. . . .  apa bedanya ulang tahun atau tidak? Usia tetap bertambah ataupun berkurang.
Saya masih ingat kata almarhum ayah saya (saya jadi Rindu Ayah) beliau berkata “untuk apa Ulang tahun di Rayakan, itu berkurang umur, bukan bertambah, kan Umur sudah di patok/di tentukan oleh Alloh”.tidak banyak memang orang-orang di sekitar saya yang membarikan Ucapan, namun saya bersyukur karen orang-orang yang saya Cintai dan saya sayangi juga mengucapkan Selamat. Dan itulah yang selalu  membuat saya lebih kuat dan semangat menjalani hariku.
Say Thank you Alloh.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Nama Nama Bulan Dalam Agama Islam

“Abdi” Bahasa Sunda ( Warga Negara )

Kost kosan, kontrakan Murah daerah Bintaro