Mimpi-mimpi Kosong

Aku hanya tertidur, karena aku sangat lelah dengan perjalanan yang terus aku telusuri.
Namun kau datang memberiku mimpi-mimpi indah.
Kau tidak pernah memberiku syarat apapun, bahkan kau juga tidak memberitahuku jika aku terbangun semua mimpi itu akan sirna.
Ketika aku terbangun hanya gelap gulita yang kulihat, hanya dingin yang ku rasakan, ternyata malam masih berlarut-larut.
Aku tidur kembali, berharap mimpi akan berlanjut, namun kau memberiku mimpi yang lainnya.
tuhan jika saja aku bisa mengembalikan waktu ke masa lalu, aku tidak akan pernah melakukan apapun yang akan teringan sampai masa tua, karena kenangan indahpun pada akhirnya akan sangat menyakitkan dan melukai perasaan jika terus menerus terjadi dan teringatkan oleh takdir.
seakan aku tidak bisa pernah beranjak dari masa ke masa, dari hari ke haripun aku masih tetap merasakan aku tertinggal sangat jauh oleh kehidupan ini.
aku merasa tidak memiliki siapapun dan seakan engkau juga terlupkan.
Tuhan, jika saja aku bisa memilih jalan hidupku, aku tidak akan pernah meminta apapu yang membahagiakan, cukp saja aku menjadi manusia bisa yang tidak pernah bisa mengusik dan di usik siapapun.
begitu banyak senyuman dalam hidup ini, walau bukan senyuman palsu, namun hanya sekilas dan harus dibayar mahal dengan luka yang tak kunjung kering.
mimpi terlalu indah, terlalu tinggi, haruskah dijatuhkan?
aku tidak pernah inginkan jalan hidup orang lain, namun kebanyakan manusia haus mengikuti jalur yang telah ditentukan atau yang diinginkan.
mimpi seakan mudah diraih, begitu banyak dan terus menerus merangkai mimpi, pada akhirnya hanya kekosongan, kaena mungkin saja semua itu hanya angan-angan semata.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Nama Nama Bulan Dalam Agama Islam

“Abdi” Bahasa Sunda ( Warga Negara )

Kost kosan, kontrakan Murah daerah Bintaro